Bengkulu – General Manager Pelindo Regional II Bengkulu S. Joko menyampaikan, selama tahun 2023 Ekspor batu bara Bengkulu mencapai 3.9 Juta ton. Hal tersebut disampaikanya pada Sabtu (16/3) saat pemaparan bersama Tim Penilai Penghargaan Pembangunan Daerah 2024.
“Bengkulu ini salah satu Provinsi kandungan perut buminya adalah batu bara sebanyak 133 juta ton, artinya tidak akan habis 20 tahun kalau di ekspor setahun 5 juta ton. seperti contoh ekspor batu bara keluar dari pèlabuhan pulau baai tahun 2023 kita sekitar 3,9 juta ini yang menjadi PAD luar biasa” Kata S.Joko
Pada penyampaianya, S. Joko juga menyebut, Provinsi Bengkulu memiliki kandungan perut bumi yang mayoritas adalah batu bara sebanyak 133 Juta ton yang diprediksi tidak akan habis selama 20 tahun kedepan.
Secara data, Ekspor batu bara sebesar 3.9 juta ton yang terjadi di Pelabuhan Pulau Baai tahun 2023 lalu rata rata diangkut melalui kapal vessel yang muatanya berisi 30 ribu – 50 ribu ton serta muatan kapal tongkang sebesar 6000 ton – 9000 ton.
Selain itu, General Manager Pelindo Regional II Bengkulu S. Joko menambahkan, Provinsi Bengkulu saat ini menjadi Provinsi urut 9 se Indonesia sebagai penghasil batu bara.
“ķita Provinsi terbesar nomor 9 se Indonesia penghasil batu bara, secara konstur tanah tanah kita ini subur jadi itula yang membuat banyaknya kandungan batu bara di Bengkulu” Tutupnya (Tedi)