Bengkulu – Gubernur Bengkulu Dr. Rohidin Mersyah, M.M.A., memberikan apresiasi atas kegiatan Poin Of View : Bencoolen Society dimana ada perbedaan dengan karya-karya yang selama ini ketika ditampilkan dan dikemas dengan seni yang lebih tinggi sehingga menyajikan pojok hiburan bagi masyarakat.
Hal ini disampaikan Gubernur Rohidin Mersyah saat membuka kegiatan Pameran Seni Jurnal Visual (Point Of View : Bencoolen Society) yang digelar Bencoolen Mall (BenMall) bekerjasama dengan Asosiasi Seniman Bengkulu (ASB) di Study Room, Lantai 2, BenMall pada Jumat 23 Desember 2022.
Lebih lanjut dikatakan Gubernur, kegiatan ini bukan saja untuk anak-anak tetapi juga bagi orang dewasa untuk menambah khasanah, wawasan tentang Bengkulu.
“Karya seni anak Bengkulu sudah mulai mengikuti bagaimana perkembangan kebutuhan pasar dan dunia teknologi sekarang.” kata Gubernur Rohidin, Jumat (23/12).
Selanjutnya diungkapkan oleh Kepala Divisi (Kadiv) Marketing & Even BenMall Wiji Lestari yang akrab disapa Mba Wid, pameran visual ini hasil kerjasama antara BenMall dengan ASB. “Kami BenMall mengapresiasi hasil karya seniman Bengkulu dalam kegiatan pameran ini yang merupakan perpaduan seni mural, grafiti, dan multimedia serta instalasi.” ungkap Mba Wid.
“Pameran ini hadir di BenMall dari tanggal 23 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023 dimana tujuannya untuk mengisi liburan sekolah, natal dan tahun baru.” Mba Wid menambahkan.
Budi Ballet perwakilan dari ASB memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihak BenMall dan para sponsor yang telah mendukung penuh kegiatan ini.
“Dalam pameran kali ini, lebih dari 30 seniman Bengkulu yang ambil bagian dengan 11 karya seni yang ditampilkan.” ucap Budi Ballet dengan penuh semangat.
Ketika ditanya makna apa yang terkandung dari karya seni yang ditampilkan dalam pameran ini, Budi Ballet menuturkan bahwa dalam karya seni ini mengambil tema keseluruhan yang terjadi di Bengkulu selama tahun 2022.
“Bencoolen Society itu keseluruhan dari semua yang terjadi di Bengkulu khususnya di tahun 2022 yang baik maupun kurang baik, yang diekspresikan melalui media seni rupa.” pungkas Budi Ballet.(HKS)
Penulis : Hasnul Kasdi – Editor : Ahmad Nasti Nasution
