Alaku
Alaku

Lesehan Bunda Emi, Tempat Makan Gulai Dusun Khas Kedurang Padang Guci Dengan Nasi Ibat

Cloud Hosting Indonesia

Bengkulu, – Rumah Makan Bunda Emi, yang terletak di kawasan Betungan selalu ramai dikunjungi oleh para pelanggan apalagi siang hari saat jam makan siang tiba.

Tempat makan ini terkenal dengan keunikan makanannya yang bercita rasa khas dusun, masakan kedurang Padang Guci dengan nasi ibat yang menarik minat banyak orang untuk mencicipi hidangan yang sesuai dengan selera mereka.

Salah satu daya tarik utama Rumah Makan Bunda Emi adalah cara penyajian makanan yang langsung dimasak di tempat. Para pelayan dengan sigap menyiapkan pesanan dan memasaknya secara langsung, memastikan setiap hidangan yang disajikan kepada pelanggan selalu dalam keadaan segar dan lezat. Metode ini tidak hanya menambah kelezatan makanan, tetapi juga memberikan pengalaman yang berbeda bagi para pengunjung.

Atika anak pemilik Lesehan Bunda Emi mengatakan, sejak dibuka tiga tahun lalu, lesehan Bunda Emi yang terletak di Kawasan Betungan di Jalan Suprapto dalam dekat elpiji dan tidak jauh dari eks terminal Betungan Kota Bengkulu ini memang buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB sampai Pukul 17.00 WIB, “Kami menyajikan masakan gulai dusun khas Kedurang dan Padang Guci dengan nasi ibat daun pisang. Disini kita menyediakan gulai ikan salay mungkus, ikan salay nila, salay gabus, serta ada pelus basah, ikan-ikan laut dan udang,” ujar Atika.

Selain itu yang pernah makan di Lesehan Bunda Emi juga ada Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah serta Wakil Gubernur Rosjonsyah, “Pak Gubernur dan Wagub sudah beberapa kali makan disini,” ujar Atika.

Iwan, seorang pelanggan setia, sering menghabiskan waktu makan bersama teman-teman dan keluarganya di Rumah Makan Bunda Emi. “Makanannya enak sekali, terutama gulainya. Rasanya benar-benar khas dusun,” ujarnya.

Iwan mengungkapkan bahwa selain rasa yang lezat, harga makanan di sini juga sangat terjangkau. “Harga makanannya terjangkau dan tempatnya juga santai. Sangat cocok untuk bersantai sambil menikmati makanan enak,” tambahnya.

Keberhasilan Rumah Makan Bunda Emi dalam menarik minat pelanggan tidak lepas dari komitmen mereka untuk menjaga kualitas dan cita rasa makanan. Setiap bahan makanan dipilih dengan teliti, dan bumbu-bumbu yang digunakan merupakan racikan khas yang diwariskan secara turun-temurun. Hal ini yang membuat hidangan di Rumah Makan Bunda Emi memiliki rasa yang otentik dan tidak dapat ditemukan di tempat lain.

Selain itu, suasana rumah makan yang nyaman dan bersih juga menjadi faktor pendukung yang membuat pelanggan merasa betah. Dekorasi yang sederhana namun menarik, serta pelayanan yang ramah dan cepat, menambah nilai lebih bagi tempat ini. Tidak heran jika Rumah Makan Bunda Emi menjadi pilihan favorit bagi banyak orang di Bumi Ayu.

Para pelanggan yang datang tidak hanya dari sekitar Bumi Ayu, tetapi juga dari daerah-daerah lain. Mereka rela menempuh jarak yang cukup jauh demi menikmati hidangan khas yang disajikan di sini. “Setiap kali ada kesempatan, saya pasti mengajak keluarga untuk makan di sini,” kata seorang pelanggan yang datang dari luar kota.

Dengan segala kelebihan yang dimilikinya, Rumah Makan Bunda Emi terus berupaya mempertahankan kualitas dan layanan terbaiknya. Tempat ini bukan hanya sekadar rumah makan, tetapi juga menjadi tempat berkumpul dan berbagi kebahagiaan bersama orang-orang terdekat.(Iwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *