Bengkulu, – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu membuka Musyawarah Wilayah IV (Muswil IV) Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Provinsi Bengkulu yang digelar di Balai Raya Semarak, Kota Bengkulu, Senin (28/10/2024).
Muswil ini mengusung tema “Kokohkan Silaturahmi, Wujudkan GTK RA Islami, Berwawasan Global Menuju Generasi Hebat.”
Acara tersebut dihadiri sejumlah pejabat penting, termasuk Kabid Pendidikan Madrasah Hamdani, Kakanwil Kemenag Muhammad Abdu, Ketua Umum PP IGRA Euis Susilawati, Ketua PW IGRA Lirwana, Kepala Bapperida Yuliswani, serta perwakilan Kapolda dan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.
Dalam sambutannya, Plt Gubernur Bengkulu Rosjonsyah menyampaikan apresiasinya terhadap peran guru sebagai teladan yang sangat berpengaruh dalam membentuk karakter generasi muda.
Ia juga menegaskan pentingnya kerja sama antara IGRA dan pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Bengkulu.
“Saya juga pernah menjadi guru, sehingga saya memahami perjuangan dan dedikasi yang dilakukan para guru. Profesi ini sangat penting dalam memberikan teladan. Saya berharap Muswil IV ini dapat mempererat sinergi antara IGRA dan pemerintah,” ujar Rosjonsyah.
Rosjonsyah juga menyoroti pentingnya peran Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) serta penerapan Kurikulum Merdeka dalam rangka membangun generasi emas yang siap menghadapi tantangan masa depan.
“Para pendidik diharapkan dapat mengimplementasikan tugas-tugas Majelis Dikdasmen dan Kurikulum Merdeka secara terpadu, sehingga setiap kegiatan pendidikan dapat berjalan di bawah arahan dan koordinasi Dikdasmen. Dengan begitu, kita dapat mencetak generasi menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Ketua Umum PP IGRA, Euis Susilawati, juga menyampaikan apresiasinya atas dukungan pemerintah dan Kemenag terhadap IGRA di Provinsi Bengkulu.
Euis menegaskan bahwa dukungan dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif bagi anak usia dini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Plt Gubernur dan Kanwil Kemenag yang telah memberikan dukungan untuk PW IGRA Bengkulu. Sebagai komunitas belajar dan wadah kolaborasi, IGRA membutuhkan sinergi dengan pemerintah. PW berperan penting di tingkat provinsi, dan kami berharap organisasi ini dapat seperti bangunan yang kokoh dan saling mendukung,” ungkap Euis.
Di sisi lain, Ketua PW IGRA Provinsi Bengkulu, Lirwana, menyampaikan apresiasi atas kehadiran seluruh perwakilan IGRA dari berbagai wilayah yang mencapai lebih dari 100 peserta.
Ia berharap bahwa sinergi antara IGRA, pemerintah daerah, dan instansi terkait dapat semakin kuat dalam rangka memajukan generasi muda di Bengkulu.
“Kami berterima kasih kepada seluruh PW IGRA yang hadir, dengan harapan kerja sama dengan pemerintah daerah dan instansi terkait dapat terus terjalin demi memajukan anak-anak Bengkulu. Antusiasme dalam Muswil ini menjadi dorongan bagi kami untuk menjadi pengurus yang baik dan bermanfaat,” ujar Lirwana.
Muswil IV IGRA Provinsi Bengkulu ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara organisasi, pemerintah, dan seluruh pemangku kepentingan, dalam mewujudkan generasi yang berkarakter dan berdaya saing global.(Iwan)