Bengkulu, – Rapat kerja (Raker) TVRI se-Sumatera tahun 2024 dengan tema “Sinergi dan Kolaborasi Merawat Andalas” secara resmi dibuka di Balai Raya Semarak Bengkulu, pada Selasa (3/9/2024).
Kegiatan ini menjadi momen penting dalam memperkuat sinergi dan kolaborasi antar stasiun TVRI di wilayah Sumatera.
Di era persaingan global dan kemajuan teknologi saat ini, diperlukan komitmen kuat dari seluruh TVRI se-Sumatera untuk mewujudkan cita-cita bersama dalam menjaga Andalas dan menjadikan TVRI sebagai lembaga penyiaran kelas dunia.
“Kita semua menyadari bahwa di tengah persaingan dalam dunia pertelevisian, TVRI se-Sumatera tetap solid dalam menjaga penyiaran serta memperkokoh kekompakan. TVRI konsisten dalam menampilkan kebudayaan berkualitas,” ujar Isnan Fajri, seusai membuka rapat kerja TVRI se-Sumatera.
“Selain itu, Pemprov Bengkulu juga terus mendukung program TVRI yang berfokus pada kemajuan pariwisata, UMKM, dan kebudayaan di Bengkulu.”
Lebih lanjut, Isnan menjelaskan bahwa peran TVRI sebagai lembaga penyiaran publik sangat penting dalam memperkuat identitas dan kekayaan lokal, serta menjalin kebersamaan antar wilayah di Sumatera melalui sinergi dan kolaborasi.
“Sinergi yang kuat antara stasiun TVRI se-Sumatera menjadi pondasi dalam merawat kebudayaan, sejarah, serta keindahan alam yang kita miliki. TVRI juga berperan sebagai jembatan informasi dengan menghadirkan program-program berkualitas,” tambahnya.
Sementara itu, Rika Damayanti, Direktur Umum LPP TVRI, menekankan pentingnya memperkuat kerja sama yang telah terjalin, salah satunya dalam produksi dokumenter se-Sumatera.
Selain itu, TVRI juga memiliki tanggung jawab besar dalam menyampaikan informasi dan menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Bengkulu yang selalu mendukung kemajuan TVRI, terutama dalam menghadirkan konten-konten lokal yang mengangkat budaya Bengkulu,” ungkapnya.
“Melalui kolaborasi yang baik, kita dapat menyajikan informasi yang akurat, program-program yang edukatif, serta hiburan yang mendidik,” tutup Rika.(Iwan)
