Alaku
Alaku

Rumah Penjaga Jadi Ruang Kelas, Kadis Pendidikan Benteng Tinjau SDN 17 Pematang Tiga, Respon Keluhan Guru soal Ruang Belajar dan Fasilitas WC

Cloud Hosting Indonesia

Bengkulu Tengah, RadarInformasiNews.com, – Menindaklanjuti kunjungan Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Tengah ke Desa Genting Dabuk, Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkulu Tengah turun langsung ke SD Negeri 17 Pematang Tiga guna merespon keluhan para guru terkait keterbatasan ruang belajar dan ketiadaan fasilitas WC di sekolah tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan Bengkulu Tengah, Tomi Marisi, didampingi Kabid Dikdas, meninjau langsung kondisi sekolah pada Senin (14/4/2025). Dalam kunjungan tersebut, Tomi membenarkan bahwa ruang belajar yang digunakan saat ini adalah rumah penjaga sekolah yang telah menjadi aset Pemkab Bengkulu Tengah.

“Kami sudah cek langsung ke lokasi, memang ruang belajar yang digunakan bukan ruang kelas, melainkan rumah penjaga sekolah. Ini kami catat sebagai prioritas,” ujar Tomi Marisi.

Ia menyatakan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Bidang Aset Pemda untuk legalitas penggunaan bangunan tersebut, mengingat lahan sekolah sangat terbatas. Selain itu, Dinas Pendidikan juga akan segera merancang pembangunan fasilitas WC untuk siswa.

“Kami akan mengupayakan perbaikan melalui dana DAK atau APBD, namun tetap berkoordinasi lebih lanjut dengan Bupati,” tambahnya.

Sementara itu, Tiara Apriliani, guru yang mewakili kepala sekolah, mengungkapkan jumlah siswa saat ini mencapai 233 orang. Ia menilai kondisi sekolah tanpa WC dan ruang belajar yang layak sangat memprihatinkan.

“Dengan jumlah siswa sebanyak ini, sudah saatnya SDN 17 mendapatkan fasilitas memadai. Kami mengapresiasi respons Dinas dan berharap segera terealisasi,” tutupnya.(Adek)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *