Bengkulu, – Bakal Calon (Balon) Walikota Bengkulu, H. Dedy Ermansyah SE, menyampaikan visi pengelolaan pasar saat bersilaturahmi dengan pengurus DPD dan DPC PKDP. Dalam pertemuan tersebut, Dedy yang akrab disapa Dedy Black, menekankan pentingnya reformasi pengelolaan pasar di Kota Bengkulu.
Dedy menyebutkan, jika dirinya terpilih sebagai Walikota Bengkulu, dia berencana membentuk Perusahaan Daerah (PD) Pasar yang akan mengelola seluruh kegiatan pasar di kota tersebut, PD pasar ini nanti adalah BUMD yang akan mengelola seluruh pasar yang ada di Kota Bengkulu. “Insya Allah, jika saya direstui, dipercaya menjadi Walikota Bengkulu, kita akan bentuk PD Pasar. Melalui PD Pasar ini, semua pedagang akan diakomodir,” ujar Dedy pada Sabtu (7/9).
Lebih lanjut, Dedy menjelaskan bahwa PD Pasar nantinya akan menjadi perantara antara pedagang dan pemasok barang. Contohnya, PD Pasar yang akan bertanggung jawab mengambil barang dagangan seperti sayur-sayuran dari Curup atau tomat dari Kepahiang. Dengan sistem ini, pedagang tidak perlu menyediakan modal di awal. “Pedagang bisa mengambil barang dari PD Pasar dan setelah barang terjual, barulah mereka menyetor hasil penjualan kepada PD Pasar,” tambahnya.
Program ini, menurut Dedy, bertujuan untuk memudahkan pedagang dalam mendapatkan barang dagangan serta meningkatkan perputaran ekonomi di pasar-pasar tradisional, seperti Pasar Panorama. “Berdasarkan perhitungan saya, perputaran uang di Pasar Panorama tidak mencapai satu miliar rupiah per hari. Dengan adanya PD Pasar, modal yang disiapkan oleh pemerintah kota akan memaksimalkan potensi ini,” jelasnya.
Dedy Ermansyah diusung oleh tiga partai, yakni Gerindra, NasDem, dan Demokrat. Dukungan ini menambah keyakinannya dalam mewujudkan program-program pro-rakyat, khususnya dalam sektor ekonomi dan pengelolaan pasar di Kota Bengkulu.(Iwan)
