Alaku
Alaku
Alaku
Daerah  

Polresta Bengkulu Gelar Simulasi Pengamanan Jelang Pilkada 2024: Antisipasi dan Kesiapan Optimal

Cloud Hosting Indonesia

Bengkulu, RadarInformasiNews.Com – Polresta Bengkulu Polda Bengkulu tengah melakukan persiapan intensif menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Sejak Senin (12/8) hingga Rabu (14/8), Polresta Bengkulu menggelar simulasi sistem pengamanan kota (Sispamkota) di sekitar kawasan Bencoolen Mall. Kegiatan ini dirancang untuk menguji kesiapan aparat keamanan dalam menghadapi berbagai skenario yang mungkin terjadi selama Pilkada.

Simulasi ini berfokus pada pengamanan di setiap tahapan Pilkada, termasuk penanganan dan pengendalian massa. Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan dan kelancaran proses pemilihan, serta mencegah terjadinya gangguan keamanan yang dapat menghambat jalannya demokrasi di Kota Bengkulu.

Dalam kegiatan tersebut, Pj Walikota Bengkulu yang diwakili oleh Pj Sekda Eko Agusrianto, bersama dengan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan berbagai stakeholder lainnya, turut hadir menyaksikan simulasi. Kehadiran mereka menegaskan pentingnya sinergi antara aparat keamanan dan pemerintah daerah dalam menjaga situasi tetap kondusif selama Pilkada.

Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Anwar, S.I.K., M.Si., dalam sambutannya, menekankan pentingnya kesiapan dan komitmen dari semua pihak. “Kesiapan dan komitmen seluruh elemen sangat diperlukan agar Pilkada dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan damai. Semua pihak, dari kepolisian hingga masyarakat, harus berperan aktif dalam menjaga kondusifitas,” ujarnya.

Kapolda juga mengingatkan bahwa meski Bengkulu memiliki sejarah gangguan keamanan selama Pilkada, namun pengalaman masa lalu telah menjadi pelajaran berharga. Polresta Bengkulu, kata dia, telah mengantisipasi dan menyimulasikan potensi kerawanan yang mungkin terjadi, dengan harapan situasi serupa tidak akan terulang lagi.

Pemkot Bengkulu juga menegaskan komitmennya dalam mendukung langkah-langkah pengamanan yang diperlukan. Diharapkan dengan simulasi ini, seluruh pihak yang terlibat dapat lebih siap menghadapi berbagai kemungkinan, sehingga masyarakat Bengkulu dapat menjalankan hak pilihnya dengan aman dan nyaman.(Iwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *