Bengkulu – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Bengkulu, H. Ahmad Kanedi, yang akrab disapa Bang Ken, menggelar program merajut Nusantara 2024, Senin (29/07/24).
Program ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan merajut duplikat bendera pusaka di Persada Ibu Fatmawati di Bengkulu.
“Alhamdulillah, program merajut Nusantara 2024 ini adalah langkah untuk membangun nilai-nilai kebangsaan dan memperkokoh semangat kemerdekaan, persatuan, dan kesatuan,” sampai Bang Ken usai memberikan duplikat Bendera Merah Putih dan buku kebangsaan di salah satu kecamatan Rejang Lebong.
Selain itu, Bang Ken juga menjelaskan tentang sosok pahlawan asal bengkulu Ibu Fatmawati, yang merupakan ibu negara pertama dan istri dari Presiden Soekarno, adalah sosok yang menjahit bendera merah putih pertama. “Dengan semangat itu, kita membawa duplikat bendera pusaka ini ke seluruh kecamatan di Provinsi Bengkulu,” katanya.
Program ini akan berlanjut hingga tanggal 17 Agustus 2024, bertepatan dengan peringatan 79 tahun kemerdekaan Indonesia. Pada kesempatan tersebut, duplikat bendera pusaka akan dikibarkan sebagai simbol persatuan dan semangat kebangsaan.
“Kita harus terus menggelorakan semangat kemerdekaan ini. Pada peringatan 79 tahun Indonesia merdeka, kita harus semakin bersemangat untuk mewujudkan Indonesia maju dengan tetap memperhatikan nilai-nilai luhur yang ada di masyarakat Provinsi Bengkulu,” ujarnya.
Selain itu, Bang Ken mengajak masyarakat untuk bangkit bersama dalam menyongsong satu abad Indonesia merdeka. “Mari kita bangun dunia pendidikan, perkokoh nilai kebangsaan, tingkatkan ekonomi, dan sukseskan semua bidang. Semangat gotong royong harus terus kita jaga demi kemajuan bangsa,” pungkasnya.(Iwan)