Kaur, – Sebagi bentuk empati Bupati Kaur H. Lismidianto, SH, MH mengunjungi lokasi kebakaran yang menghanguskan ruko grosiran yang menjual berbagai kebutuhan pokok milik Yuda Irawan (30) Warga Desa Kepala Pasar Kecamatan Kaur Selatan yang Rukonya ludes diamuk si jago merah pada minggu dini hari ( 1/10/2023) sekitar pukul 2.30 WIB
Bupati kaur yang didampingi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs. Sinaruddin, Ketua Baznas M. Nasir S.Pd dan beberapa kepala OPD dalam kesempatan tersebut menyerahkan bantuan uang tunai senilai Rp5.000.000 dari BAZNAS dan beberapa paket kebutuhan pangan dan rumah tangga dari Dinsos, BPBD, Dinas Ketahanan Pangan
Bupati menyebutkan kehadiraanya mengunjungi korban kebakaran ini adalah sebagai bentuk kepedulian, wujud rasa empati kepada warga masyarakat yang tertimpa musibah
“Bantuan yang kami berikan mungkin tidak sebanding dengan kerugian, namun kami selaku pemerintah daerah berusaha hadir ditengah masyarakat yang tertimpa musibah sebagi bentuk rasa kepedulian” Ujar Bupati
Orang nomor satu di bumi se’ase seijean ini juga berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk selalu waspada dan hati-hatri terhadap bahaya kebakaran, mengingat saat ini musim kemarau dan cuaca yang panas sehingga mudah memancing timbulnya api
“cuaca yang panas ditambah musim kemarau bahaya api siap mengancam kita, sumbernya bisa saja dari api puntung rokok ataupun konsleting listrik seperti yang terjadi ini, saya mengingatkan untuk selalu berhati-hati” ujar Bupati
Kepada korban, Bupati meminta untuk tetap tegar dan menambah menghadapi musibah yang menimpa, karena dalam setiap cobaan pasti ada hikmahnya
“yakin dan percaya semua pasti ada hikmahnya” kata Bupati
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga mengingatkan kepada Dinas Pemadam Kebakaran untuk selalu siaga, giat berlatih, dan memaksimalkan sarpras yang ada secara maksimal karena ancaman bencana kebakaran bisa terjadi kapan saja.
Sementara itu, Yuda Irawan (30) pemilik ruko menuturkan kejadian kebakaran berawal api yang berasal dari colokan (stop kontak) kulkas minuman, kata dia terdengar letupan sebanyak dua kali
“Sekitar jam 2.30 WIB kejadiannya, kebetulan saya belum tidur sedang memainkan telepon seluler, tiba-tiba terdengan letupan sebanyak dua kali, saya cek sudah ada api kecil di sekitaran kulkas, spontan saya siram, bukannya padam tapi malah membesar apinya menyambar barang-barang yang ada disekitarnya” tutur Yuda
Dikatakan Yuda setelah api yang membesar dirinya segera mengevakuasi anak dan istrinya sambil meminta bantuan warga sekitar, namun api yang semakin membesar meludeskan seluruh dagangannya,
“untuk korban jiwa tidak ada hanya dagangan saya ludes kebetulan barang baru masuk semuanya, kerugian sekitar 500 jutaan” Pungkas Yuda. (Iwan)