Alaku
Alaku

KBP Bengkulu Audiensi Ke Executive GM Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu

Kepala KBP Bengkulu saat audiensi ke Executive GM Bandara Fatmawati Sukarno, Senin (30/1). Foto - Hasnul Kasdi Radar Informasi News.Com.
Cloud Hosting Indonesia

Bengkulu – Kantor Bahasa Provinsi (KBP) Bengkulu melaksanakan audiensi dengan Executive General Manager Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu terkait rencana pengembangan program pembinaan bahasa Indonesia dan literasi di area bandara pada Selasa, 23 Januari 2023.

Rombongan Kantor Bahasa yang terdiri atas Kepala Kantor, Koordinator KKLP Pembinaan dan Bahasa Hukum, Koordinator KKLP Penerjemahan, Koordinator KKLP BIPA, Anggota KKLP Literasi, dan Humas diterima oleh Ngatimin K. Murtono dan tim.

Dalam audiensi ini, Kepala Kantor Bahasa, Dwi Laily Sukmawati, S.Pd., M.Hum menyampaikan bahwa bandara adalah salah satu ranah publik yang setiap hari dikunjungi oleh orang yang memerlukan jasa transportasi penerbangan. Orang yang memerlukan jasa penerbangan ini juga beragam tingkatan sosialnya, mulai dari masyarakat umum sampai kepada pejabat negara, bahkan termasuk orang asing, baik sebagai pelancong maupun tenaga kerja asing.

“Perlu adanya kolaborasi lembaga antarkedua lembaga sebagai bentuk inovasi kinerja lembaga dengan mengedepankan asas saling menguntungkan.” sampai perempuan yang akrab disapa Lely ini.

Kemudian dijelaskan lebih
lanjut oleh Lely tentang tugas dan fungsi Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu secara menyeluruh.

” Kantor Bahasa adalah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang ada di daerah dengan tugas pokok melakukan pelindungan, pembinaan, dan pengembangan bahasa Indonesia dan daerah. Berkaitan dengan tugas pokok ini, terdapat program unggulan Kantor Bahasa tahun ini, yaitu Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI), internasionalisasi bahasa Indonesia, dan literasi. Oleh karena itu, diperlukan kolaborasi dengan pihak bandara terkait program unggulan ini seperti pengadaan pojok baca di ruang tunggu bandara serta pembinaan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar di wilayah bandara.” jelas Lely dengan ramah.

Ngatimin K. Murtono selaku Pimpinan Cabang P.T. Angkasa Pura II di
Bengkulu yang didampingi oleh beberapa stafnya menyambut baik rencana kolaborasi program ini terutama untuk program literasi.

“Kami berjanji akan menyediakan tempat
untuk membuat sudut baca di area ruang tunggu bandara, tetapi dengan mekanisme
yang mengikut pada aturan bandara bahwa tidak semua orang bebas keluar masuk ke bandara, apalagi ruang tunggu kecuali mempunyai kartu identitas yang telah divalidasi oleh pihak bandara.” ujar Ngatimin.

Kemudian ditambahkan Ngatimin bahwa Kantor Bahasa harus menyediakan sendiri komponen-komponen yang diperlukan untuk mengisi pojok baca tersebut seperti bahan bacaan, rak buku, dan komponen pendukung lainnya.

“Ini lokasi yang akan digunakan nanti untuk tempat pojok baca.”imbuh Ngatimin sembari menunjuk ke arah yang dimaksud kepada rombongan dari KBP.(HKS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *