Bengkulu, – Kabar gembira bagi masyarakat Kota Bengkulu yang berprofesi sebagai pengamen, penyandang disabilitas termasuk anak jalanan yang ingin mengembangkan skill dan bakatnya di bidang musik.
Dalam rangka menyambut dan memperingati hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November mendatang, Pemkot Bengkulu melalui Dinas Sosial akan menggelar acara Pentas Musik Anak Jalanan, Pengamen dan Penyandang Disabilitas.
Rencananya acara Pentas Musik Anak Jalanan, Pengamen dan Penyandang Disabilitas akan digelar Sabtu, tanggal 26 Oktober. Ini disampaikan langsung Sahat Situmorang selaku Kadis Sosial Kota Bengkulu saat rapat bersama panitia acara, Senin (7/10/24).
“Anak jalanan, pengamen dan penyandang disabilitas bisa mendaftar untuk ikut pentas musik ini, khusus musik akustik gitar, harmonika, biola, ukulele dan sexofone. Kita siapkan hadiah dan banyak doorprize menarik,” ujar Sahat.
Untuk lokasi acaranya, kata Sahat rencananya di Simpang Lima atau di gedung RRI. Pentas musik itu menjadi ruang bagi anak jalanan, pengamen dan penyandang disabilitas untuk menunjukkan kemampuannya dalam bermusik.
“Nanti mereka terbagi, ada yang bermain solo, ada yang bersama kelompok. Kita menggelar acara ini tujuannya ingin menaikkan kelas dan derajat pengamen, mempersiapkan mereka menjadi orang-orang yang mandiri dan sejahtera. Harapan kita dikemudian hari dia mempunyai penghasilan dan pendapatan untuk membiayai keluarga,” jelas Sahat.
Selain itu, juga untuk mengangkat Kota Bengkulu dengan cara yang kreatif. Kemudian juga dalam rangka mewujudkan Kota Bengkulu menjadi kota yang inklusif.
“Nanti dalam waktu dekat ini kita akan buat flayer pengumumannya dan kita sebarkan,” kata Sahat.
Puncak acaranya, sambung Sahat di tanggal 5 November akan digelar acara Gebyar Pilar Sosial yang berlokasi di Bencoolen Mall. Di sana nanti anak jalanan, pengamen dan penyandang disabilitas bisa tampil di atas panggung. “Di sana nanti kita juga akan tampilkan karya-karya tangan anak jalanan,” demikian Sahat.(Iwan)