Bengkulu, – Perkumpulan Keluarga Sumatera Selatan (PKSS) Provinsi Bengkulu menilai Ridwan Mukti sebagai sosok yang layak maju sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu dalam Musyawarah Daerah (Musda) yang direncanakan berlangsung pada April mendatang. Hal ini disampaikan oleh Dewan Pengawas PKSS, Jamin Ginting.
Menurut Jamin Ginting, Ridwan Mukti memiliki pengalaman luas dan jaringan politik yang kuat, sehingga diyakini dapat menyatukan kembali kader Partai Golkar di Bengkulu. Ia juga melihat adanya dukungan kuat dari arus bawah untuk mantan gubernur tersebut. “Beliau sangat layak karena memiliki rekam jejak kepemimpinan yang baik. Kehadirannya diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Partai Golkar dan masyarakat Bengkulu,” ujar Jamin.
Saat ini, DPD Partai Golkar Bengkulu dipimpin oleh Yahya Zaini, yang menggantikan Rohidin Mersyah setelah tersandung kasus hukum. Jamin Ginting menekankan pentingnya menjaga soliditas Partai Golkar agar dapat kembali meraih suara terbanyak dalam pemilu mendatang.
Selain itu, Ridwan Mukti turut menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi politik di Bengkulu. Ia bahkan mengajak kader Partai Golkar untuk tetap memberikan dukungan kepada Rohidin Mersyah dalam menghadapi proses hukum yang sedang berlangsung.
Sementara itu, senior AMPG Provinsi Bengkulu yang juga merupakan pengurus DPD Partai Golkar Bengkulu, Sastrawan, menilai bahwa majunya Ridwan Mukti dalam bursa Ketua DPD Golkar Bengkulu adalah langkah positif bagi partai. Namun, ia juga menekankan bahwa masih ada kader lain yang layak bersaing, salah satunya Samsu Amanah.
“Saya merespons positif pencalonan Ridwan Mukti, tetapi saya juga berharap ada kader murni Golkar yang ikut serta. Samsu Amanah, yang sudah tiga periode menjadi Anggota DPRD Kabupaten dan pernah menjadi pimpinan DPRD Provinsi Bengkulu, adalah sosok yang juga layak untuk maju,” ungkap Sastrawan.
Dengan munculnya beberapa nama kandidat kuat, Musda Partai Golkar Bengkulu diprediksi akan menjadi ajang kompetisi politik yang dinamis. Para kader diharapkan dapat memilih pemimpin terbaik demi kejayaan partai ke depan.(Iwan)