Bengkulu, – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan Coach Patrick Kluivert dan tim kepelatihannya setelah hampir 12 bulan bersama mengarsiteki Tim Nasional Indonesia.
Melalui pernyataan resmi, PSSI menyampaikan apresiasi dan rasa hormat atas dedikasi Kluivert selama menangani skuad Garuda, serta kontribusinya dalam membawa Timnas Indonesia mencatat sejarah dengan menembus Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 — pencapaian tertinggi sepanjang sejarah sepak bola nasional.
“Terima kasih atas kontribusi yang sudah diberikan Coach Patrick Kluivert dan Tim Kepelatihan selama hampir 12 bulan untuk PSSI dan Timnas Indonesia. Dengan penuh rasa hormat, kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini,” tulis PSSI dalam keterangan resminya, Rabu (15/10/2025).
PSSI juga menyampaikan penghargaan kepada seluruh pemain, ofisial, keluarga, dan suporter yang telah memberikan dukungan penuh selama perjalanan panjang kualifikasi. Dukungan publik yang luar biasa dinilai menjadi salah satu kekuatan utama Timnas Indonesia hingga mampu bersaing di level Asia.
Kepemimpinan Kluivert, yang dikenal dengan gaya permainan menyerang dan kedisiplinan tinggi, meninggalkan warisan penting dalam pembentukan karakter dan mental juang para pemain muda Indonesia. Meski langkah Indonesia terhenti di babak keempat kualifikasi setelah kalah dari Arab Saudi (3-2) dan Irak (1-0), perjuangan tersebut tetap dianggap sebagai tonggak baru dalam kebangkitan sepak bola nasional.
PSSI kini tengah melakukan evaluasi menyeluruh untuk menentukan arah dan target baru Timnas Indonesia ke depan. Fokus utama diarahkan pada peningkatan performa agar mampu menembus peringkat 100 besar FIFA, serta mempersiapkan skuad menuju Piala Asia 2027 dan Kualifikasi Piala Dunia 2030.
Dengan berakhirnya era Patrick Kluivert, PSSI berkomitmen mencari pelatih terbaik yang mampu melanjutkan visi besar sepak bola Indonesia menuju pentas dunia.(Net)
