Bengkulu, – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Zulasmi Octarina SE, MM melaksanakan kegiatan reses di Kabupaten Rejang Lebong untuk menyerap aspirasi masyarakat pada masa sidang pertama. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 24 hingga 28 Februari 2025 ini bertujuan untuk mendengar langsung kebutuhan warga serta mengevaluasi program pembangunan yang telah dan belum berjalan.
“Banyak masukan yang disampaikan masyarakat, dan ini akan menjadi bahan bagi kami untuk disampaikan kepada pemerintah provinsi agar melahirkan program-program yang tepat sasaran,” ujar Zulasmi Octarina usai reses di Desa Sindang Jaya dan Sindang Jati, Kecamatan Sindang Kelingi.
Politisi perempuan dari Fraksi NasDem ini menjelaskan bahwa banyak keluhan warga terkait infrastruktur, seperti jalan dan jembatan, yang perlu segera diperbaiki. “Kita akan mengklasifikasikan usulan-usulan ini sesuai dengan kewenangan masing-masing, baik kabupaten, provinsi, maupun nasional, agar tidak terjadi tumpang tindih dalam perencanaan dan pelaksanaannya,” jelasnya.
Reses ini dihadiri oleh kepala desa dari beberapa wilayah, perangkat daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, serta warga sekitar. Selain di Kecamatan Sindang Kelingi, kegiatan serupa juga digelar di Desa Cawang Lama dan Kayu Manis, Kecamatan Selupu Rejang.
Sejumlah permintaan masyarakat yang disampaikan dalam reses ini antara lain:
Bantuan bibit dan alat pertanian
Perbaikan drainase dan pelapis tebing
Pembangunan irigasi
Peningkatan akses jalan kelompok tani di Desa Talang Sumpel sepanjang 3 km
Peningkatan sarana pendidikan
Bantuan perpanjangan Hak Guna Usaha (HGU) di Desa Talang Sumpel
Akses jalan wisata di Kayu Manis Trokon
Dari hasil reses, prioritas utama warga adalah perbaikan jalan raya dan pelapis tebing di Desa Air Dingin, yang merupakan jalan provinsi. Selain itu, warga juga mengusulkan bantuan alat kesehatan, obat-obatan, ambulans, serta pengadaan sarana dan prasarana pendidikan.
Zulasmi memastikan bahwa seluruh aspirasi yang disampaikan akan diperjuangkan dalam pembahasan anggaran dan program pembangunan daerah. “Kami berharap program-program ini bisa segera terealisasi demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.(Iwan)
