Bengkulu, – Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi buka suara terkait rencana penundaan pengangkatan CASN tahun 2024.
Selaku pemerintah daerah yang tegak lurus dengan Pemerintah Pusat. Kota Bengkulu akan mengikuti kebijakan tersebut sembari menunggu Inpres dari Presiden RI Prabowo Subianto terbaru.
“Ini kan regulasi dari pusat, kita kan negara kesatuan. Karena pemerintah pusat kebijakannya seperti itu, atas nama pemerintah kota, saya sebagai Walikota mohon pengertiannya kepada para peserta agar memaklumi kondisi hari ini terkait pertimbangan dari pemerintah pusat untuk menunda pengangkatan. Tetapi ini tidak dibatalkan hanya ditunda sementara waktu,” terang Dedy.
Sementara untuk Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang lulus PPPK. Kata Dedy, bekerja seperti biasanya (tetap digaji), hanya saja SK pengangkatan PPPK ditunda.
Sebelumnya, Pemerintah mengagendakan pengangkatan calon pegawai negeri sipil atau CPNS (CASN) secara serentak pada 1 Oktober 2025 dari sebelumnya Maret 2025. Sedangkan pengangkatan calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) secara serentak diagendakan pada 1 Maret 2026 dari sebelumnya Juli 2025.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Widyantini Rini mengatakan penyesuaian pengangkatan CPNS itu bukan penundaan, melainkan upaya agar seluruh CPNS dapat diangkat secara bersamaan.
Rini mengatakan penyesuaian jadwal pengangkatan CPNS itu dilakukan setelah melewati berbagai pertimbangan.
Dia menyebutkan sejumlah instansi pemerintah masih memerlukan waktu menuntaskan pengadaan CPNS begitu juga formasi, jabatan, dan penempatannya. (Iwan/**)
