Bengkulu Tengah, Radar Informasi News. Com – Salah Seorang warga, idel, ibu rumah tangga yang tidak ada keluarga di Pekik Nyaring, kecamatan Pondok Kelapa Menangis pilu akibat melihat rumahnya nyaris runtuh akibat abrasi Pantai kamis siang (8/6/2023)
Ibu Idel ini merupakan warga Pekik nyaring yang menangis melihat kondisi dapur rumahnya nyaris runtuh terjang ombak dekat aliran sungai hitam,
Dia sedih melihat rumahnya nyaris ambruk lantaran dirinya tinggal hanya bersama anaknya dan suami lagi pergi keluar kota untuk mencari nafkah, ” Ujar Idel saat duduk menangis di samping rumahnya tersebut.
Di perkirakan lima hari kedepan gelombang laut bakal besar gelombang dan warga sekitar untuk berhati hati, ” Ungkap Zulkarnedi warga Pekik Nyaring
Zulkarnedi juga menambahkan pihaknya sudah melaporkan pada kecamatan dan pihak desa kejadian abrasi Pantai ini hingga kini laporan sudah di tanggap oleh Pemerintahan setempat .
Setelah mendapatkan informasi ini Rahmad Riyanto selaku Sekertatis Daerah ( Sekda) Kabupaten Bengkulu Tengah sudah mengintruksikan pada Plt. Kadis PUPR segara laporkan dan koordinasi ke Balai Jalan dan Balai SDA Kemen PUPR, ” Katanya
” Siap segera dikoordinasikan dengan pihak balai Sebagai informasi dan laporan bahwa sepanjang pesisir pantai barat khususnya pondok kelapa sudah menjadi bagian proposal yang disiapkan dari kami ditujukan ke kementerian pupr melalui balai untuk menjadi perhatian dan penanganan masalah abrasi tersebut, ” Tutup Sekda Bengkulu Tengah. (@dek )
