Bengkulu, – Sebuah gambar yang menampilkan seorang mahasiswa membawa tulisan “Ambo Pilih Alumni Unib” baru-baru ini diunggah oleh akun TikTok milik Helmi Hasan, yang tampak memberikan kesan dukungan untuk Pilkada 2024. Namun, setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, foto tersebut ternyata bukan bagian dari kampanye Pilkada melainkan hasil manipulasi.
Faktanya, gambar tersebut diambil pada tahun 2020 saat aksi demo mahasiswa di depan Gedung DPRD Provinsi Bengkulu yang menolak Omnibuslaw. Tulisan asli pada foto tersebut adalah “Lawan Patriarki dan Oligarki”, bukan “Ambo Pilih Alumni Unib” seperti yang terlihat di unggahan TikTok.
Dengan terungkapnya manipulasi ini, foto yang diunggah oleh akun Helmi Hasan bertuliskan “Ambo Pilih Alumni Unib” terbukti sebagai konten yang telah dimodifikasi untuk memberikan kesan berbeda dari konteks aslinya. Manipulasi seperti ini bisa menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat, terutama menjelang Pilkada 2024.(Iwan/Rls)