Bengkulu, – Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, SH, MH, menyampaikan pentingnya peningkatan perlindungan jaminan ketenagakerjaan bagi masyarakat miskin dan pekerja rentan di Bengkulu. Pernyataan ini disampaikan Usin setelah menerima kunjungan audiensi dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Bengkulu yang diwakili oleh Ibu Ferama Putri bersama staf dan bidang Kepesertaan pada Selasa (12/11).
“Hari ini, saya bersama Wakil Ketua Komisi IV menerima kedatangan pihak BPJAMSOSTEK Cabang Bengkulu. Kami membahas urgensi perlindungan bagi masyarakat miskin pekerja rentan, yang hingga kini belum sepenuhnya terjamin,” ungkap Usin.
Usin menekankan perlunya komitmen lebih serius dari pemerintah kabupaten/kota di Bengkulu untuk mengalokasikan anggaran BPJAMSOSTEK bagi para pekerja rentan, terutama dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem. Menurutnya, Provinsi Bengkulu telah memulai langkah ini sejak 2023 dengan mengalokasikan jaminan ketenagakerjaan bagi masyarakat miskin di berbagai kabupaten dan kota.
Namun, ia menyayangkan bahwa beberapa daerah di Bengkulu hingga saat ini masih belum memasukkan anggaran untuk melindungi pekerja rentan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) mereka. “Ini tentu sangat disayangkan, karena perlindungan ketenagakerjaan merupakan kebutuhan mendasar bagi pekerja rentan agar mereka tidak semakin terjebak dalam kemiskinan akibat risiko pekerjaan yang mereka hadapi,” tambah Usin.
Audiensi ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesadaran dan komitmen pemerintah daerah dalam memperluas perlindungan jaminan sosial bagi pekerja rentan. Selain itu, Komisi IV DPRD Bengkulu berkomitmen untuk terus mendorong sinergi antara pemerintah daerah dan BPJS Ketenagakerjaan dalam memastikan kesejahteraan masyarakat miskin melalui perlindungan ketenagakerjaan.
Langkah ini diharapkan mampu memberikan perlindungan yang lebih menyeluruh bagi para pekerja rentan di Bengkulu serta mendukung upaya pengentasan kemiskinan yang telah menjadi salah satu prioritas pembangunan di daerah tersebut.(Iwan)