Alaku
Alaku
Daerah  

PERKUAT IMAN DARI BAHAYA LATEN JUDI ONLINE

Cloud Hosting Indonesia

Oleh : FATKUR ROHMAN, M.Pd.I
Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kota Bengkulu

Bengkulu, – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap temuan perputaran uang di bisnis judi online. Ada Rp. 327 Triliun uang yang beredar terkait judi online sepanjang 2023. Temuan PPATK juga mengungkap adanya 3,2 juta warga Indonesia bermain judi online.

angka yang sungguh sangat fantastis dan sekaligus membuat dramatis dan miris akan kondisi negeri ini yang mulai terdampak krisis akibat judi online. Bagaimana tidak terdampak krisis jika kita semua abai akan permasalahan yang sudah kritis ini.

Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mulai merasakan menurunnya daya jual beli masyarakat yang kian hari kian merasakan penurunan yang sangat tajam karena akibat judi online.

Kami selaku penyuluh agama Islam Kementerian Agama Kota Bengkulu melakukan riset kecilan di tengah-tengah masyarakat dengan menanyakan kepada mereka yang hobi bermain judi online terutama masyarakat kelas bawah dengan pendapatan di bawah upah minimum.

Kami memberikan ilustrasi kepada pemain judi online seperti tukang bangunan, ojek, mahasiswa bahkan siswa bagaimana ketika mereka memiliki uang 100.000 jawabannya bukan untuk membelanjakan ke warteg, membeli baju, membeli makan, membelikan vitamin membelikan susu anak namun lebih memilih dengan depo berkali kali dengan harapan bakal berlipat jadi berjuta-juta.

Kondisi yang memprihatinkan adalah pelaku pemain judi online kebanyakan masyarakat kelas bawah menengah yang diiming imingi dengan keuntungan yang berlipat lipat padahal justru hanya sekedar angan angan belaka yang membuat mereka jatuh di dasar jurang yang sangat dalam karena banyak buntungnya daripada untungnya sehingga terjerat utang yang besar dalam pinjaman online (pinjol), hubungan kekerabatan rusak, hubungan tetangga rusak, hubungan pertemanan rusak akibat utang berlipat lipat yang tak dapat dibayarkan bahkan mirisnya juga meningkatnya kejahatan seperti pencurian, perampokan, depresi, perceraian, pembunuhan, bahkan bangkrutnya sebuah usaha karena ketagihan judi online.

Telah jelas di dalam Al-Quran Wahai orang-orang yang beriman, sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah adalah perbuatan keji (dan) termasuk perbuatan setan. Maka, jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung.(QS AL-Maidah 90)
Jelaslah dalam ayat di atas menerangkan bahwa sapaan Allah dengan kasih sayangNya (Wahai orang-orang beriman) lalu menegaskan kepada kita bahwa berjudi, mengundi nasib dengan anak panah adalah termasuk perbuatan keji dan termasuk perbuatan syaitan. Allah kembali menegaskan diakhir ayat surat Al-Maidah 90 kita diperintahkan untuk benar-benar menjauhi perbuatan itu agar kita mendapatkan keberuntungan.

Jika kita terus menerus abai terhadap kondisi permasalahan judi online ini maka kita akan turut merasakan dampak yang terjadi di dunia maupun diakhirat. Di dunia kita jauh dari rahmat Allah dan diakhirat kita mendapatkan siksa dan tidak mendapatkan keberuntungan surga yang Allah janjikan.

Dalam kehidupan dunia sehari-hari saja kita merasakan jauh dari keberuntungan misal contoh berita baru-baru ini adanya oknum polwan yang membakar suaminya sendiri hingga tewas akibat suami ikut judi online hingga ketagihan bahkan lilitan hutang dimana-mana sehingga kehidupan keluarga mulai berantakan bahkan istri dan anak mulai terabaikan sejak ketagihan judi online akibat yang didapatkan hilangnya keharmonisan keluarga yang berdampak besar hancurnya rumah tangga.

Padahal negara ini tangguh dan berdaya maju jika bangunan keluarga kita baik namun jika bangunan keluarga saja sudah roboh maka sendi sendi tiang negara juga akan mengalami kehancuran.

Ini sungguh membuat kita prihatin jika terus menerus kita abaikan, meskipun kita tidak mengikuti permainan judi online tentu imbasnya juga kita jauh dari rahmat Allah, maka sudah saatnya semampu kita menjaga keluarga kita dari bahaya laten judi online dengan memperkuat iman dan takwa keluarga kita untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah agar kita tidak menjadi orang-orang yang tergolong merugi dan mendapatkan keberuntungan baik di dunia dan di akhirat nanti. Aamiin.

Diakhir tulisan ini tentu jika ada sahabat, keluarga dan tetangga sekalipun yang memang ingin berhenti judi online dapat didorong dan berikan dukungan semaksimal mungkin agar terlepas dari ketagihan bahaya judi online. Misal mulai kembali mendatangi komunitas-komunitas orang-orang baik, berteman dengan orang-orang yang selalu mengingatkan kebaikan dan saling menguatkan keimanan dan harapannya tentu negeri ini terlindungi dari azab Allah dan negeri ini menjadi negeri yang baldatun tayyibatun warabbun ghafur. Negeri yang aman dan diampuni Allah subhanahuwata’ala.

Konsultasi dan Pelayanan Pendampingan Berhenti dari Judi Online dapat langsung menemui kami Penyuluh Agama Islam di Kantor Urusan Agama Kec Singaran Pati Kota Bengkulu.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *