Alaku
Alaku
Daerah  

Waspada! WiFi Publik Bisa Jadi Pintu Masuk Peretas ke Rekening Anda, Ini Cara Mengatasinya

Cloud Hosting Indonesia

Penulis : Mikhail Daffa Herdiansah Mahasiswa Politeknik Astra
, mikhaildaffa7@gmail.com

Bengkulu, – Konektivitas internet telah menjadi kebutuhan utama di era digital ini. Penggunaan WiFi publik di kafe, bandara, hotel, atau tempat umum lainnya seringkali menjadi pilihan praktis untuk tetap terhubung dengan dunia maya. Namun, di balik kemudahannya, terdapat ancaman keamanan siber yang mengintai, siap mencuri data pribadi bahkan menguras rekening Anda.

Celah Keamanan dalam Protokol WiFi: Pintu Masuk bagi Peretas.

Tahukah Anda bahwa protokol WiFi standar yang digunakan secara luas, IEEE 802.11, memiliki celah keamanan yang dapat dieksploitasi oleh peretas? Celah ini memungkinkan peretas untuk mengelabui titik akses WiFi dan membocorkan informasi sensitif yang terkandung dalam “frame WiFi”. Frame WiFi adalah paket data yang berisi informasi penting seperti alamat MAC (alamat unik perangkat), data kontrol, dan informasi manajemen lainnya.

Jika jatuh ke tangan yang salah, data ini bisa menjadi kunci bagi peretas untuk mengakses informasi pribadi Anda, seperti riwayat penelusuran, kredensial login, dan bahkan data perbankan. Dengan informasi tersebut, peretas dapat melakukan berbagai tindakan jahat, mulai dari pencurian identitas hingga pembobolan rekening.

Jaringan WiFi Palsu: Jebakan Maut bagi Pengguna yang Lengah.

Selain memanfaatkan celah keamanan dalam protokol WiFi, penjahat siber juga sering membuat jaringan WiFi palsu yang terlihat seperti jaringan resmi. Mereka menggunakan nama jaringan yang mirip dengan nama tempat umum, seperti “WiFi Gratis Bandara” atau “Kafe XXXX WiFi”. Begitu Anda terhubung ke jaringan palsu ini, peretas dapat dengan mudah memantau aktivitas online Anda dan mencuri data pribadi Anda.

Tips Ampuh Melindungi Diri dari Ancaman di WiFi Publik.

Untuk menjaga keamanan data dan rekening Anda saat menggunakan WiFi publik, Kaspersky, perusahaan keamanan siber terkemuka, memberikan beberapa rekomendasi penting:
Batasi Penggunaan WiFi Publik: Gunakan WiFi publik hanya jika benar-benar diperlukan. Jika Anda memiliki pilihan lain, seperti menggunakan data seluler atau menunggu hingga terhubung ke jaringan yang lebih aman, lakukanlah.

Verifikasi Keaslian Jaringan: Sebelum terhubung, pastikan Anda terhubung ke jaringan yang sah. Tanyakan kepada staf tempat tersebut mengenai nama dan kata sandi jaringan yang benar. Jangan tergiur dengan jaringan yang menawarkan koneksi gratis tanpa verifikasi.

Waspadai Halaman Login Mencurigakan: Hindari memasukkan informasi pribadi, terutama informasi login dan data keuangan, pada halaman login yang mencurigakan. Perhatikan URL situs web dengan cermat dan pastikan situs tersebut menggunakan protokol HTTPS yang aman.

Gunakan VPN: VPN (Virtual Private Network) adalah alat yang sangat efektif untuk melindungi privasi dan keamanan Anda saat menggunakan WiFi publik. VPN mengenkripsi data Anda sehingga sulit bagi peretas untuk mengintip aktivitas online Anda.
Perbarui Perangkat Lunak Keamanan: Pastikan perangkat lunak keamanan Anda, seperti antivirus dan firewall, selalu diperbarui. Perangkat lunak keamanan yang terbaru dapat membantu mendeteksi dan memblokir ancaman terbaru.

Hindari Mengakses Informasi Sensitif: Jangan pernah mengakses informasi sensitif, seperti data perbankan atau informasi kesehatan, saat menggunakan WiFi publik. Tunggu hingga Anda terhubung ke jaringan yang lebih aman.

Gunakan Otentikasi Dua Faktor: Jika memungkinkan, aktifkan otentikasi dua faktor (2FA) pada akun online Anda.

2FA memberikan lapisan keamanan tambahan dengan mengharuskan Anda memasukkan kode verifikasi yang dikirimkan ke ponsel Anda selain kata sandi.

Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat meminimalkan risiko menjadi korban kejahatan siber saat menggunakan WiFi publik. Ingat, keamanan data dan keuangan Anda adalah tanggung jawab Anda sendiri. Jangan biarkan kenyamanan mengorbankan keamanan Anda.(Iwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *