Bwngkulu – Dalam kegiatan reses masa sidang Ke II Tahun 2022, salah satu anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, kembali menyapa perwakilan masyarakat dari 4 Desa yang dipusatkan, di Desa Kandang, Kecamatan Seberang Musi Kabupaten Kepahiang, Rabu (20/7/2022).
Dalam sambutannya, Politisi PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu menyampaikan beberapa tugas pokok dan fungsi Wakil Rakyat di Lembaga DPRD Provinsi Bengkulu. Diantaranya, ikut membantu masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan dan pendidikan.
“Karena tugas kami sebagai anggota dewan tidak hanya sebatas mengurusi masalah infrastruktur. Tapi lebih dari itu, peran kami di DPRD bisa dimanfaatkan masyarakat yang kesulitan dalam mendapatkan pelayanan. Misal bila ada keluarga kita sakit lalu dirujuk ke Rumah sakit Bengkulu yang kadang-kadang kerap lamban mendapatkan pelayanan pihak rumah sakit. Langsung hubungi saya atau anggota dewan lain, karena ini bisa jadi alat uji bagi bapak-bapak dan ibu-ibu disini. Kalau tidak bisa membantu, kedepan kalau ada pemilihan maka bisa dipertimbangkan,” tegasnya.
Selain itu, mantan Anggota DPRD Kepahiang ini juga meminta agar masyarakat tidak segan menghubunginya, bila ada hajatan nikahan atau musibah pihak keluarga. “Sebab kalau saya diundang atau diberitahu insyallah akan saya upayakan hadir dan menyiapkan Ustad untuk warga yang mengundang atau yang memberi tahu,” harapnya
Sementara itu beberapa warga dari empat Desa yang hadir yakni Desa Kandang, Desa Cirebon Baru, Desa Lubuk Suang dan Desa Taba Padang. Salah satu warga Desa Kandang mengusulkan beberapa perbaikan sarana jalan dan jembatan yang menjadi akses utama masyarakat.
Selain itu, masyarakat juga meminta kepada bakal calon Bupati Kepahiang ini agar diberikan bantuan bibit ikan untuk dilepaskan di salah satu sungai yang kini sudah menjadi objek wisata ada di sekitar empat Desa.
Disisi lain warga mengharapkan agar jadi wakil rakyat untuk tidak menutup kaca mobilnya kalau bertemu dengan masyarakat. Karena, mereka pernah mendengar ada salah satu anggota dewan yang demikian.”Saya minta maaf yang pak, jikalau kritikan saya ini bikin pak Edwar, tersinggung,” tegas Ibu Elvi dari Desa Cirebon Baru.
Sebelumnya dari Pak Imam yang juga menjadi peserta kegiatan reses.Dia menyampaikan dan mengakui sudah lama mengenal Edwar Samsi. Bahkan dia sudah beberapa kali mampir kerumah Ketua Fraksi PDIP Provinsi Bengkulu tersebut, “Kalau Pak Edwar Samsi ini, kita akui memang bukan Dewan Kaleng-kaleng,” singkatnya.(09)
