Bengkulu – Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu Derta Wahyulin Rohidin menjadi narasumber pada acara Kegiatan Perempuan Teladan, Optimis dan Produktif (TOP) Viralkan Perdamaian dalam Pencegahan radikalisme dan terorisme Forum Koordinasi Pencegahan terorisme (FKPT) Bengkulu, di aula Gedung Serba Guna Kantor Gubernur Bengkulu, Kamis (1/9).
Menurut Derta, peran perempuan sangat besar dalam menangkal segala bentuk terorisme dan radikalisme, kuncinya ada di keluarga. Jika keluarga, sudah menanamkan nilai-nilai agama, nilai-nilai kebangsaan yang baik dan benar tentu semua hal tersebut tidak akan terjadi.
“Perempuan sangat berperan, mencegah paham radikalisme dan terorisme mulai dari lingkungan keluarga,” terang Derta yang juga sebagai Ketua Ikatan Istri Partai Golkar Bengkulu.
Lebih lanjut, menurut Derta dalam memerangi radikalisme dan terorisme tidak hanya tanggung jawab BNPT dan pemerintah namun sudah menjadi tanggung jawab bersama seluruh pihak.
“Radikalisme dan terorisme merupakan kejahatan luar biasa dan melanggar hak asasi manusia (HAM). Jadi, kita harus bersatu memeranginya, karena hal ini akan berdampak pada seluruh aspek kehidupan,” tegas Derta.
Sementara itu, BNPT yang diwakili Kasubdit bina lapas Kol. Czi. Roedy Widodo mengungkapkan perempuan berada pada sisi yang sangat vital dalam memerangi aksi radikalisme dan terorisme.
“Segala macam tindakan terorisme dan radikalisme harus diberantas hingga ke akar-akarnya. Hal ini dapat mempengaruhi stabilitas keamanan, sosial dan ekonomi di masyarakat. Oleh sebab itu, semua pihak harus bersatu padu, saling bergandengan tangan, memberantas hal tersebut,” pungkasnya.(09)